Cara Menulis Email / Surel Formal yang Baik dan Benar

Menulis email/surel resmi tentu saja berbeda dengan menulis email/surel/pesan santai kepada teman. Penulisan surel/email formal sangatlah penting. Jangan sampai lamaran pekerjaan Anda ditolak karena surel/email Anda yang tidak formal. Untuk adik-adik yang masih sekolah atau kuliah, jangan sampai tugas belajar Anda tidak diterima oleh guru/dosen kalian karena email/surel yang salah.

Oleh karena itu saya menulis artikel ini, semoga bermanfaat.

Perlu diketahui, dalam menulis email/surel resmi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain:

  1. Alamat/Tujuan

    1. To/Kepada

      Isilah dengan alamat email yang dituju.

      contoh: [email protected]

    2. CC/Tembusan/Salinan

      CC atau Carbon Copy, adalah tembusan. Jika Anda ingin mengirim email dengan tembusan kepada rekan kerja atau atasan, sertakan pada kolom CC. Penerima email dapat melihat daftar alamat email di kolom CC.

    3. BCC/Tembusan bersifat tertutup/tersembunyi

      BCC atau Blind Carbon Copy, adalah tembusan yang bersifat tersembunyi. Jika Anda ingin mengirim email dengan tembusan yang bersifat rahasia dan tidak boleh diketahui oleh penerima email, maka sertakan tembusan di kolom BCC. Penerima email tidak dapat melihat daftar alamat email di kolom BCC

  2. Subject

    PENTING!!!

    Setiap mengirim email, pastikan Subject terisi. Subject email harus jelas, berhubungan dengan isi email tersebut.

    contoh:

    [<Mata Kuliah/Pelajaran> | <Topic/Bab>] – [Sub Topic / Focus Topic]

    [ Kimia Dasar | Atom ] - Laporan Praktikum 1
    
    
  3. Body

    1. Salutation/Salut

      Pastikan sertakan salut dalam email Anda, kepada siapa Anda menulis email/surel tersebut.

      Contoh:

      Kepada Pak Danny
      Kepala Divisi Pengembangan Perangkat Lunak, PT Maju Bersama
      
    2. Greeting/Pembuka

      Pembuka dapat berupa greeting atau sapaan.

      Contoh:

      Hi, Mr. Danny. Good day! I hope you are well!
      
      Hallo Pak Dani. Selamat hari senin. Semoga sehat selalu.
      

      Jika Anda mengirim email untuk pertama kali kepada seseorang yang belum mengenal Anda, maka perkenalkan diri Anda di bagian pembuka ini.

      Contoh:

      Hi, Mr. Danny. My name is Tono. I am a software engineer of PT Mentjari Tjinta Sedjati.
      
    3. Isi

      Setiap email yang akan dikirim, pastikan selalu memiliki isi pesan.

      Usahakan tetap menuliskan isi pesan meskipun hanya mengirimkan lampiran berkas. Jelaskan apa yang Anda kirim.

    4. Penutup

      Selalu sertakan kalimat penutup dan ucapan terima kasih.

      Contoh:

      Terima kasih telah mempercayakan pekerjaan membangun menara mercusuar kepada kami. 
      
    5. Signature/Tanda tangan

      Sertakan tanda tangan di setiap email Anda.

      Contoh:

      Hormat saya,
      Tono Sutoto
      Siswa kelas X, SMA N 2 Bantul
      No Induk 7373
      
  4. Attachment/Lampiran Selalu cek kolom lampiran, jika Anda ingin mengirimkan email beserta lampiran.

    Sertakan penjelasan tentang dokumen lampiran Anda di dalam isi pesan. Contoh:

    Berikut terlampir beberapa dokumen yang diperlukan:
    1. Dokumen presentasi produk e-Care
    2. Dokumen user manual produk e-Care
    

Selain beberapa hal tersebut di atas, pastikan selalu ejaan dan penulisan yang Anda gunakan. Hindari kesalahan pengetikan dan kalimat yang kurang jelas untuk menghindari salah paham.

Semoga bermanfaat. Jika Anda memiliki saran, kritik, atau koreksi, silakan tuliskan di kolom komentar. Terima kasih.

KYAAAAAAAAAAA HADOOOHHHH BAHASAKU KI LHOOOOO 😐

Biasanya nulis ga jelas Tutorial Menggunakan Kursi Kerja yang Salah, Diperankan oleh Profesional, Jangan Ditiru

Sumber gambar: Business photo created by rawpixel.com – www.freepik.com

Leave a Reply